Pages

Sunday, July 20, 2014

PENGERTIAN MANGA







Manga adalah sebutan komik dari Jepang sedangkan Mangaka adalah komikus yang membuat komik tersebut. Majalah-majalah manga di Jepang biasanya terdiri dari beberapa judul komik yang masing-masing mengisi sekitar 30-40 halaman majalah tersebut. Majalah-majalah tersebut sendiri biasanya mempunyai tebal kurang lebih sebanyak 200 hingga 850 halaman. Beberapa judul manga yang sukses dari majalah majalah jepang yang sukses adalah Naruto, One Piece, Bleach, Doraemon, Hai Miiko, Fairy Tail dan masih banyak lagi lainnya. Jika manga pada majalah tersebut sukses, manga tersebut akan diumpulkan dan dibukukan (tankōbon atau dikenal sebagai volume). Komik yang sudah dibukukan biasanya dicetak di atas kertas berkualitas tinggi dan bermanfaat untuk orang-orang yang malas atau tidak membeli majalah-majalah manga yang terbit setiap minggu dan hanya meberikan 1-2 voleme tiap minggunya dan bercampur dengan beberapa manga lainnya. Tankōbon inilah yang biasanya diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa lain di negara-negara lain dan djual keseluruh dunia.

Ada juga manga yang diangkat dari Novel ataupun Visual novel, contoh manga yang diangkat dari novel adalah Detektif Kindaichi, novelnya dutulis oleh Yozaburo Kanari dan Seimary Amagi sedangkan  manganya dibuat oleh Fumiya Sato, dan contoh manga yang dibuat berdasarkan visual novel adalah Sora No Otoshimono yang dibuat oleh Rin Kanzaki dan Suu Minazuki sedangkan, lalu manganya dibuat oleh  Suu Minazuki dan  Kadokawa Shoten.

Untuk beberapa manga yang sukses akan dibuat menjadi Anime, bahkan ada yang akan atau telah dibuat versi aslinya (Live Action, diJepang biasa disingkat menjadi L.A), beberapa judul yang sudah diangkat menjadi Live Action adalah Death Note, Detektif Conan, Gantz, Kimi no Todoke, Crows Zero dan masih banyak juga yang lainnya. Dan jika judul judul tersebuta sangat disukai diJepang maupun di luar Jepang, maka judul tersebut akan diremake oleh negara lain. Seperti Dragon Ball yang sudah pernah dibuat L.A nya oleh Amerika, China dan Taiwan.

Manga dibagi menjadi beberapa jenis, berikut adalah jenis jenis dari manga :


  • Kodomo adalah manga yang ditunjukan untuk pembaca yang masih anak-anak, contohnya doraemon dan haii miiko.
  • Josei adalah manga yang ditunjukkan untuk  wanita yang sudah dewasa contohnya Here we are dan Working Man
  • Seinen sama dengan josei, bedanya manga ini ditunjukan untuk pembaca pria yang sudah dewasa, contohnya air gear, gantz, crows zero dan masih banyak yang lainnya.
  • Shōjo  adalah manga yang ditunjukan untuk remaja perempuan, contohnya sailor moon, prince comet, chobits dan masih banyak yang lainnya.
  • Shōnen adalah manga yang ditunjukan untuk remaja lelaki, contohnya naruto, one piece, fairy taill dan lainnya.
  • Hentai adalah manga yang mengandung unsur pornografi dan sangat tidak dianjurkan untuk pria ataupun wanita dibawah umur 18 tahun.
  • Jidaigeki adalah manga yang memilii atau menceritakan tentang sejarah, contohnya sengoku basara.
  • Mecha adalah manga yang menceritakan tentang robot atau kehidupan manusia dengan peralatan yang sangat canggih, contohnya adalah gundam, guilty crown, gantz dan masih banyak lagi yang lainnya.
  • Shoujo ai adalah manga yang menceritakan tentang karakter perempuan yang saling menyukai sesama jenis atau yang disebut juga dengan yuri, contohnya adalah Blue Drop.
  • Shonen ai tidak beda jauh dengan shoujo ai, bedanya manga ini meneritakan tentang karakter priia yang menyukai sesama jenisnya, atau biasa disebut dengan yaoi, contohnya demon diary.



Penerbit manga terbesar di Indonesia adalah Elex Media Komputindo dan m&c Comics yang merupakan anggota kelompok Gramedia. Pada tahun 2005, kelompok Gramedia juga telah membuat penerbit manga baru yang bernama  Level Comics, yang menerbitkan anime anime bergendre dewasa. Tedapat beberapa penerbit ilegal di Indonesia, namun tampaknya peredarannya hanya sebatas di wilayah kota kota besar, karena untuk beberapa daerah tidak ditemukan komik-komik jenis ini. Perbedaan antara penerbit ilegal dengan yang legal adalah pada sensor, penerbit yang ilegal tidak ketat pada sensor dan cenderung sangat terbuka sehingga komik tersebut sangat tidak baik untuk anak anak, sedangkan komik yang legal seperti dari Elex Media sangat ketat terhadap sensor.

No comments:

Post a Comment